Skip to main content Skip to search Skip to header Skip to footer

Dana kami hanya tinggal 40 USD

Dari Bentara Ilmupengetahuan Kristen - 2 Juni 2020

Anda dapat mendengarkan Daily Lift (Ilham Harian) ini di christianscience.com/id.


Setelah dinas suami saya selesai di Angkatan Darat A.S., kami pindah ke negara bagian lain untuk sekolah pasca sarjana. Sumber keuangan kami sangat sedikit. Setelah membayar tagihan, sisa uang yang kami miliki hanya 40 USD. Saya belum bekerja, dan bantuan keuangan dari Tunjangan Militer Veteran (G.I Bill) yang akan membantu membayar uang sekolah suami saya belum bisa diterima dalam kurun waktu beberapa minggu.

Sebagai pelajar Ilmupengetahuan Kristen, kita sudah biasa berpaling kepada Allah untuk petunjuk saat kita menghadapi masalah. Roh adalah nama lain untuk Allah yang berasal dari Alkitab. Roh pada dasarnya memang memili sifat yang tidak berhingga dan tidak terbatas. Roh mengaruniakan ide-ide kepada kita. Karunia ini tidak bisa diukur secara kebendaan. Karunia ini juga tidak dapat terhambat, atau terputus karena keadaan. Karunia itu konsisten dan dapat diandalkan.

Mary Baker Eddy, penemu Ilmupengetahuan Kristen, menjelaskan di salah satu artikelnya bagaimana Roh bekerja dalam kehidupan kita, dan apa yang perlu kita lakukan untuk menerima berkat-berkat Kasih: “Allah memberikan kepada kita ide-ide rohaniah-Nya, dan kemudian, ide-ide rohaniah tersebut menyediakan untuk kita kebutuhan sehari-hari. Jangan pernah menanyakan hari esok: cukuplah bahwa Kasih ilahi adalah penolong yang senantiasa hadir; dan jika anda menunggu, tanpa ragu, anda akan memiliki semua yang anda butuhkan setiap saat.”

Bagi saya dan suami, ini berarti bahwa kebutuhan kami bukanlah uang; kebutuhan kami adalah untuk mendengarkan ide-ide yang Allah kirimkan dan kemudian menindaklanjutinya. Dan itulah yang kami lakukan.

Tak lama kemudian, saya ditawari pekerjaan di universitas dengan cara yang sangat menarik. Kepala kantor ketenagakerjaan berseru, “Suatu mujizat!”. Kemudian, saya mengetahui bahwa suami atau istri karyawan diizinkan untuk membayar uang kuliah lokal, yang berarti berkurangnya biaya universitas kami secara signifikan. Berkat terus berlimpah. Kami merasa berkecukupan dalam segala hal.

Sementara kami bersyukur dengan keadaan keuangan yang lebih baik, kami sangat bersyukur karena telah memperoleh pemahaman yang lebih jelas tentang anugerah Allah yang tiada henti.

Dan pelajaran ini membantu saya berdoa untuk mendukung mereka yang mungkin berada dalam situasi keuangan yang genting pada saat ini. Ide-ide Allah yang sangat baik tersedia bagi kita semua, dan disaat kita mendengarkannya, kita dapat menindaklanjutinya.

Misi Bentara

Pada tahun 1903, Mary Baker Eddy mendirikan Bentara Ilmupengetahuan Kristen. Tujuannya: “untuk memberitakan kegiatan serta ketersediaan universal dari Kebenaran.” Definisi “bentara” dalam sebuah kamus adalah “pendahulu—utusan yang dikirim terlebih dahulu untuk memberitakan hal yang akan segera mengikutinya,” memberikan makna khusus pada nama Bentara dan selain itu menunjuk kepada kewajiban kita, kewajiban setiap orang, untuk memastikan bahwa Bentara memenuhi tugasnya, suatu tugas yang tidak dapat dipisahkan dari Kristus dan yang pertama kali disampaikan oleh Yesus (Markus 16:15), “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.”

Mary Sands Lee, Christian Science Sentinel, 7 Juli 1956

Belajar lebih lanjut tentang Bentara dan Misinya.